Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni 30, 2023

IMMawati Hanifa Bahri - What is IMMawati?

  Gelar IMMawati adalah julukan yang diberikan kepada kader perempuan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah atau biasa disebut IMM. Gelar ini, adalah bentuk penghorma tan sekaligus menjadi pengingat bahwa ada tanggungjawab yang besar bagi meraka menyandang gelar tersebut.  3 kompetensi dasar yang dimiliki oleh IMMawati yaitu Intelektualitas. Spritualitas dan Humanitas. IMMawati harus memiliki kapasitasi diri yang baik terlebih dahulu, selanjutnya menjadi Agen Perubahan. Dalam hal ini ini perubahan bagi lingkungan sekitar. Baik dari segi akhlak maupun dari segi intelektualitas serta menumbuhkan jiwa humanitasnya. Dengan mengajak untuk memberi serta menampilkan sesuatu pada kebaikan, maka sebagai IMMawati harus memiliki kesadaran akan adanya kesetaraan antara laki-laki. Bukan hanya pandai di rumah saja tetapi IMMawati dalam hal ini juga harus mampu untuk aktif di segala bidang. Tentunya dengan melihat kualitas dan kemampuan dari diri immawati. Dengan adanya kesadaran ini bukan untuk membuat seka

IMMawati Nur Anisa - IMMawati Bukan Sekedar Gelar

IMMawati dibentuk sebagai wadah kader perempuan, yang didalamnya bukan hanya menjadi sebuah gelar tetapi ada makna & amanah yang terkandung di dalamnya. Maka IMMawati harus mampu berproses sesuai dengan makna & kebutuhan zamannya. Orientasi gerakan IMMawati berkaitan dengan mewujudkan trikompetensi IMMawati yakni " Anggun dalam Moral, Unggul dalam Intelektual dan tertib dalam beribadah". Dan yang lebih penting lagi IMMawati harus sesegera mungkin sadar akan potensi & eksistensinya dalam melakukan pergerakan sesuai dengan tujuan IMM, berani menyampaikan kritikan, pendapat dan solusi kepada khalayak umum, bukan kemudian terus-menerus menjadi hal yang di nomor duakan.  IMMawan & IMMawati mulai hari ini, bukan saatnya lagi menjadi siapa yang lebih mendominasi akan tetapi sudah selayaknya menjadi mitra dalam hal kebaikan untuk memajukan ikatan. IMMawati masa kini juga perlu memperkuat akhlak terpuji, agar mampu mengambil tanggung jawab yang lebih besar lagi sehingg