Langsung ke konten utama

IMMawati Nadia Nuraprilia - How are IMMawati qualified?

Firmansyah- Medkom PC IMM Sidrap

Apa Sih itu IMMawati? 

IMMawati merupakan istilah yang diberikan kepada para kader perempuan di Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM).IMMawati bukanlah semata-mata sebuah gelar turun-temurun yang diberikan tanpa prestasi yang signifikan. Sebenarnya, IMMawati memiliki makna yang mendalam dan mengandung arti yang kuat, serta memiliki peran penting dan prestasi yang luar biasa.


Namun, bagaimana sebenarnya IMMawati dapat dikatakan berkualitas? Kualitas seseorang tidak dipertanyakan oleh Allah, tetapi oleh diri kita sendiri. Kualitas seseorang tidak bisa langsung terwujud dengan instan, tetapi harus dibangun secara perlahan. Begitu pula adanya IMMawati sebagai support system IMM.


Sulit untuk menentukan sesuatu itu baik atau buruk hanya dari durasi waktunya, melainkan perspektif tentang kualitas memiliki nilai yang sama. Meskipun terkadang kita merasa lelah, kita tidak boleh menyerah. Seperti saat Al-Qur'an diturunkan secara bertahap dan dibacakan dengan perlahan, begitulah IMMawati mengubah paradigma masyarakat terhadap perempuan. Hal-hal yang berkualitas tidak selalu harus luar biasa. Mulailah dengan hal-hal yang sederhana, sehingga akan menghasilkan prestasi yang luar biasa. IMM juga mengajak kita untuk berdakwah dalam amar ma'ruf nahi munkar dengan berusaha.


Seruan Allah dan Rasul-Nya tertuang dalam Al-Qur'an. Tujuan dari seruan Allah adalah untuk memberikan kehidupan kepada kita. Pertanyaannya, apakah hidup kita hanya sekadar hidup? Kenyataannya, kita sudah hidup, tetapi apakah hidup kita sudah berkualitas? Inilah persoalannya. Buya HAMKA, seorang sastrawan dan ulama besar Indonesia, pernah mengatakan: "Kalau hidup sekedar hidup, babi di hutan pun hidup. Kalau bekerja sekedar bekerja, kera juga bekerja" Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk berusaha meningkatkan kualitas diri. Beberapa indikator kehidupan yang berkualitas antara lain adalah beriman dan berilmu, bergerak atau dinamis, serta produktif dan bermanfaat.


Jika keanggotaan di IMM dapat membantu kita tumbuh, berkembang, dan maju dalam segala aspek, terutama dalam mencari ridha Allah, serta setiap langkah yang kita lakukan bernilai ibadah. Seperti yang dijelaskan dalam Surah Ar-Rahman Ayat 13: "Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?". Oleh karena itu, Bikin everyday dengan good day tentunya ber-IMM.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

"INDINESIAKU MENANGIS" by: IMMawan Muhammad Rijal

INDONESIAKU MENANGIS  Indonesia usiamu kian bertambah tiap tahunnya, lebih tepatnya pada tanggal 17 agustus 2021 kau telah berumur 76 tahun setelah merdeka 17 agustus 1945 silam. Negara yang masih dikategorikan sebagai negara berkembang padahal engkau telah merdeka hampir mencapai satu abad, sehingga ini menjadi sebuah kekeliruan.  Indonesia negara yang terususun akan pulau-pulau dari sabang sampai merauke, dengan berbagai macam suku, bahasa, agama, dan budaya, serta kekayaan alam yang melimpah sehingga membuat negara-negara lain iri akan pesonamu.  Berasaskan akan Pancasila yang dipersatukan dengan satu bahasa yaitu Bahasa Indonesia, Bendera Merah Putih melambangkan akan keberanian dan kesucian kita sebagai identitas sebuah warga negara indonesia.   Namun itu semua masih dalam ekspetasi yang tak sesuai akan realita, negara yang katanya telah merdeka 76 tahun lamanya namun masih menduduki urutan ke-88 dari 100 negara termiskin di dunia berdasarkan dari data worl...

Pandemik di Bumi Pertiwi - Sayembara Menulis PC IMM Kab.Sidrap

IMMawati Marsya Ramli Mahasiswa UMS Rappang Prodi Pendidikan Bahasa  Tangisan bersahutan di ujung lorong Penguasa kebingungan Mengatur kedisiplinan tanpa paksaan Kesadaran jadi jalan kunci kebijakan Banyak yang acuh tak acuh Kelalaian masyarakat membuat ibu pertiwi menangis Ekonomi mulai goyang Sektor informal kehilangan pelanggan Banyak karyawan diPHK Kini harus merintih Tak kunjung temu jurus ampuh memutus penularan Tenaga medispun ikut korban  Memeluk kematian menjadi keharusan Bumi sedang tidak baik-baik saja Tanyakan pada waktu kapan kiranya penderitaan di bumi beralalu? Menyerah atau bertahan hanya waktu yang berbicara Wabah datang bukan untuk eradikasi Bukan juga sebagai alat pembasmi Bumi, membungkam kesombongan manusia Apa yang harus disombongkan sebetulnya? Terkadang kita manusia terlalu banyak permintaan  Tapi kurang merendah pada Sang Pencipta Sadarlah disaat tuhan memberikan kebahagiaan Malah kadang kala kita lupa as...

Memperingati Hari Kesakitan Pancasila 1 Oktober - IMMawati Ayu Santri

  PC IMM KAB SIDRAP Peringatan hari kesaktian Pancasila dilakukan setiap tanggal 1 Oktober setiap tahunnya. Secara garis besar peringatan Hari Kesaktian Pancasila untuk mengenang kembali jalannya sejarah di masa lalu dalam mempertahankan ideologi bangsa. Adanya Hari Kesaktian Pancasila juga bisa dilakukan atas dasar mengenang dan menghormati jasa para pahlawan revolusi yang gugur dalam peristiwa gerakan 30 September atau lebih banyak dikenal dengan sebutan G30S/PKI. Awalnya peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini hanya dilakukan oleh Angkatan Darat. Kini Hari Kesaktian Pancasila menjadi salah satu Hari Nasional yang diperingati oleh seluruh masyarakat Indonesia. Peringatan ini bertujuan agar bangsa Indonesia mengingat kembali peristiwa Gerakan 30 September (G30S/PKI) dan juga untuk mencegah terulangnya kembali peristiwa tersebut. Mengenang latar belakang penetapan Hari Kesaktian Pancasila, G30S/PKI merupakan bagian dari sejarah kelam bangsa Indonesia. Dalam peristiwa tersebut, 6 or...