Langsung ke konten utama

PC IMM Sidrap, Bukan Virus Corona yang harus dicemaskan, tapi Virus Pergaulan Bebas


Di Tengah maraknya  Wabah Virus Corona, Masyarakat kian Cemas akan penularan Virus tersebut. Munculnya berbagai pemberitaan di Sosial Media terkait telah adanya Masuk di Indonesia Virus Corona tersebut telah meresahkan berbagai kalangan Masyarakat .

Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kabupaten Sidrap menanggapi hal tersebut dengan bijak. 

Muzakkir selaku Ketua Umum Pimpinan Cabang IMM Kabupaten Sidrap mebgatakan, "Khususnya masyarakat Kab. Sidrap, tidak boleh terjebak dengan Issu penyebaran  virus corona masuk di Kab. Sidrap,  yang perlu di kawatirkan masuk di Kab. Sidrap ialah khawatir dengan  generasi muda kita yg sudah  terjangkit oleh  virus Pergaulan bebas ( zina,miras, narkoba) yang perlu peran pemerinta daerah, pihak keamanan dan terkhusus orang tua yg memiliki kedekatan emosional untuk mengingatkan dan mengawasi. 

Organisasi Kemahasiswaan Sekaligus Ortom Muhammadiyah, Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) telah melakukan Aksi Damai serta audience dengan Kapolres Sidrap dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Sidrap dalam rangka Menolak Budaya Valentine pada Hari Kamis 13 Februari Lalu .

IMM Kab. Sidrap menyikapi Valentine Day yang biasa dikenal dengan Hari Kasih Sayang hanyalah ajang untuk memicu perbuatan Zina, Mabuk-mabukan serta perilaku Yg bertolak belakang dengan Norma-norma Agama Islam .  Maka dari itu, IMM Kab. Sidrap berharap, Masyarakat, Pemerintah, Maupun Orang tua yg perlu dicemaskan adalah Pergaulan bebas yang marak di Kabupaten Sidrap yang jelas menjadi Virus yang mengancam Keselamatan para Generasi di Kab. Sidrap, bukan Virus Corona.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

"INDINESIAKU MENANGIS" by: IMMawan Muhammad Rijal

INDONESIAKU MENANGIS  Indonesia usiamu kian bertambah tiap tahunnya, lebih tepatnya pada tanggal 17 agustus 2021 kau telah berumur 76 tahun setelah merdeka 17 agustus 1945 silam. Negara yang masih dikategorikan sebagai negara berkembang padahal engkau telah merdeka hampir mencapai satu abad, sehingga ini menjadi sebuah kekeliruan.  Indonesia negara yang terususun akan pulau-pulau dari sabang sampai merauke, dengan berbagai macam suku, bahasa, agama, dan budaya, serta kekayaan alam yang melimpah sehingga membuat negara-negara lain iri akan pesonamu.  Berasaskan akan Pancasila yang dipersatukan dengan satu bahasa yaitu Bahasa Indonesia, Bendera Merah Putih melambangkan akan keberanian dan kesucian kita sebagai identitas sebuah warga negara indonesia.   Namun itu semua masih dalam ekspetasi yang tak sesuai akan realita, negara yang katanya telah merdeka 76 tahun lamanya namun masih menduduki urutan ke-88 dari 100 negara termiskin di dunia berdasarkan dari data worl...

Pandemik di Bumi Pertiwi - Sayembara Menulis PC IMM Kab.Sidrap

IMMawati Marsya Ramli Mahasiswa UMS Rappang Prodi Pendidikan Bahasa  Tangisan bersahutan di ujung lorong Penguasa kebingungan Mengatur kedisiplinan tanpa paksaan Kesadaran jadi jalan kunci kebijakan Banyak yang acuh tak acuh Kelalaian masyarakat membuat ibu pertiwi menangis Ekonomi mulai goyang Sektor informal kehilangan pelanggan Banyak karyawan diPHK Kini harus merintih Tak kunjung temu jurus ampuh memutus penularan Tenaga medispun ikut korban  Memeluk kematian menjadi keharusan Bumi sedang tidak baik-baik saja Tanyakan pada waktu kapan kiranya penderitaan di bumi beralalu? Menyerah atau bertahan hanya waktu yang berbicara Wabah datang bukan untuk eradikasi Bukan juga sebagai alat pembasmi Bumi, membungkam kesombongan manusia Apa yang harus disombongkan sebetulnya? Terkadang kita manusia terlalu banyak permintaan  Tapi kurang merendah pada Sang Pencipta Sadarlah disaat tuhan memberikan kebahagiaan Malah kadang kala kita lupa as...

Memperingati Hari Kesakitan Pancasila 1 Oktober - IMMawati Ayu Santri

  PC IMM KAB SIDRAP Peringatan hari kesaktian Pancasila dilakukan setiap tanggal 1 Oktober setiap tahunnya. Secara garis besar peringatan Hari Kesaktian Pancasila untuk mengenang kembali jalannya sejarah di masa lalu dalam mempertahankan ideologi bangsa. Adanya Hari Kesaktian Pancasila juga bisa dilakukan atas dasar mengenang dan menghormati jasa para pahlawan revolusi yang gugur dalam peristiwa gerakan 30 September atau lebih banyak dikenal dengan sebutan G30S/PKI. Awalnya peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini hanya dilakukan oleh Angkatan Darat. Kini Hari Kesaktian Pancasila menjadi salah satu Hari Nasional yang diperingati oleh seluruh masyarakat Indonesia. Peringatan ini bertujuan agar bangsa Indonesia mengingat kembali peristiwa Gerakan 30 September (G30S/PKI) dan juga untuk mencegah terulangnya kembali peristiwa tersebut. Mengenang latar belakang penetapan Hari Kesaktian Pancasila, G30S/PKI merupakan bagian dari sejarah kelam bangsa Indonesia. Dalam peristiwa tersebut, 6 or...