Langsung ke konten utama

Ini Juara IMM Friendly Match 2020



MediaIkatan- Riuh suara supporter meramaikan lapangan olahraga UMS Rappang, saat berlangsung final Friendly match kompetisi futsal pikom IMM Se sidrap 2020 Ahad (4/10/20).

Acara yang digelar oleh Pimpinan komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kabupaten Sidenreng rappang melibatkan empat komisariat di antaranya adalah pimpinan komisariat fakultas sosial politik, komisariat fakultas keguruan pendidikan, komisariat saintek dan komisariat sekolah tinggi ilmu kesehatan


Ferdiansyah Ketua bidang seni budaya dan olahraga pikom IMM fisip ums rappang berterima kasih pada para ayahanda dan kakanda mendukung kegiatan yang berlangsung selama satu hari, (4/01/20) ini. “Terimakasih juga saya sampaikan kepada para rekan-rrkan panitia yang telah membantu dalam suksesnya acara ini, khususnya Pimpinan cabang IMM sidrap yang terus hadir dalam membantu kegiatan kami,” ujarnya.


Ketua bidan seni budaya dan olahraga pc Imm kab Sidrap berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah bagi kader-kader Ikatan mahasiswa muhammadiyah dalam menunjukkan bakat di bidang non akademik

“IMM sebagai organisasi dakwah tidak selalu berbicara mengenai dakwah dalam konteks keagamaan namun juga di sektor olahraga. Selain sebagai wadah dalam menunjukkan bakat, Friendly match ini juga sebagai media dalam merajut sportifitas dan solidaritas dari para kader - kadet imm,” ujarnya.


Andi nama sapaannya menuturkan bahwa kader-kader IMM saat ini tidak harus dituntut secara terus-menerus untuk menggapai prestasi akademik saja melainkan non-akademik pun perlu diasah maka “IMM memberikan kesempatan kepada kader-kader IMM  se-Kabupaten Sidrap untuk mengukir prestasi di bidang olahraga salah satunya futzal di liga freandly match,” ujarnya.


Berikut nama-nama pemenang dalam ajang IMM friendly match 2020

Futsal 
1.Juara I  Pikom IMM SAINTEK UMS Rappang
2. Juara II Pikom IMM FISIP UMS Rappang
3. Juara III Pikom IMM FKIP UMS Rappang

Volly IMMAWAN
1. Juara I Pikom IMM STIKES MUHAMMADIYAH Sidrap
2. Juara II Pikom IMM FKIP UMS Rappang
3. Juara III Pikom IMM Fisip UMS Rappang

Volly IMMawati
1. Juara I Pikom IMM STIKES Sidrap
2. Juara II Pikom IMM Saintek UMS Rappang




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Merefleksikan Pesan Buya Syafii Maarif Sebagai Gerakan Pencerdasan Generasi Muda

Penulis : Arman (Ketua Bidang Organisasi PC IMM Sidrap Periode 2019-2020).

"PERSPEKTIF AKTIVIS MENCERAHKAN DAN MENCERDASKAN SEBAGAI WUJUD PERAN RAHMATAN LIL 'ALAMIN"

Arman  Ketua Bidang Organisasi  PC IMM Sidrap Periode 2019-2020 Bulo Wattang, Kamis, 18 Juni 2020 Berbicara tentang aktivis tentunya tidak asing lagi ditelinga mahasiswa terutama yang bergelut di dunia organisasi kemahasiswaan yang ada di perguruan tinggi. Dalam kamus besar bahasa Indonesia aktivis merupakan orang yang termasuk dalam anggota organisasi politik, sosial, buruh, petani, pemuda, mahasiswa, wanita, yang bekerja aktif mendorong pelaksanaan sesuatu atau berbagai kegiatan dalam organisasinya, atau dengan kata lain seseorang yang menggerakkan aktivitas-aktivitas organisasi. Seorang aktivis tentunya memiliki tanggung jawab besar sebagai agen of change dan social of control sehingga kehadirannya ditengah-tengah masyarakat sangat strategis dalam memberikan kontribusi positif dalam menjawab dinamika sosial yang kekinian. Untuk itu aktivis yang berada dilingkungan perguruan tinggi hendaknya tidak hanya sekedar menjadi mahasiswa formal saja tetapi ilmu yang didapatkan

Memperingati Hari Kesakitan Pancasila 1 Oktober - IMMawati Ayu Santri

  PC IMM KAB SIDRAP Peringatan hari kesaktian Pancasila dilakukan setiap tanggal 1 Oktober setiap tahunnya. Secara garis besar peringatan Hari Kesaktian Pancasila untuk mengenang kembali jalannya sejarah di masa lalu dalam mempertahankan ideologi bangsa. Adanya Hari Kesaktian Pancasila juga bisa dilakukan atas dasar mengenang dan menghormati jasa para pahlawan revolusi yang gugur dalam peristiwa gerakan 30 September atau lebih banyak dikenal dengan sebutan G30S/PKI. Awalnya peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini hanya dilakukan oleh Angkatan Darat. Kini Hari Kesaktian Pancasila menjadi salah satu Hari Nasional yang diperingati oleh seluruh masyarakat Indonesia. Peringatan ini bertujuan agar bangsa Indonesia mengingat kembali peristiwa Gerakan 30 September (G30S/PKI) dan juga untuk mencegah terulangnya kembali peristiwa tersebut. Mengenang latar belakang penetapan Hari Kesaktian Pancasila, G30S/PKI merupakan bagian dari sejarah kelam bangsa Indonesia. Dalam peristiwa tersebut, 6 orang